Kamis, 13 September 2012

Alun Alun Tanjungsari, Pusat Aktifitas Masyarakat.


Kami anggota dari eskul Just Magazine ditugaskan untuk mewawancara dan membuat suatu narasi tentang Alun-alun Tanjungsari.
Hari Selasa, 11 September 2012

Triwiseun : 

*MUHAMMAD JULIANTO
*M. NAUFAL NUGRAHA
*RIMA RAHMAWATI
*YOGI SUPRIYADI

Mentor : NADIA FADHILA IMARA

Tanjungsari, 11 September 2012

Alun Alun Tanjungsari sebagai pusat aktifitas masyarakat Tanjungsari, lokasinya cukup strategis dengan dikelilingi sarana dan prasarana publik penting seperti taman bermain, kantor Kecamatan, Puskesmas, masjid Agung, dan masih banyak lagi. Disekeliling alun alun terdapat banyak makanan yang dijajakan seperti gorengan, bubur ayam, kupat tahu dan berbagai minuman.





Seperti halnya pak  Nono, yang berjualan es goyobod disini sejak tahun 1974. Beliau memilih berjualan di tempat ini karena tempatnya yang ramai, dan menurutnya berjualan disini cukup untuk memenuhi kebutuhannya sehari hari. Biasanya, beliau berjualan dari pagi hari hingga menjelang sore.



Berbeda dengan pak Fuji, seorang guru penjas  dari MTS Ma'arif, menurutnya, situasi Alun  Alun Tanjungsari saat ini panas, kurang teduh, tanahnya gersang serta banyak debu, sehingga waktu yang baik untuk beraktifitas di Alun Alun Tanjungsari ini adalah pada waktu pagi hari.



Pendapat yang berbeda juga dikemukakan oleh komunitas sepeda Tanjungsari BMX. Salah satu anggotanya yang bernama Rega Febrian, menurutnya, keberadaan Alun Alun Tanjungsari menyediakan tempat latihan bagi mereka para pencinta sepeda BMX. Namun, komunitas mereka dinilai sebagai komunitas yang menyimpang dari etika masyarakat mayoritas Tanjungsari. Selain itu, aktifitas mereka dinilai kekanak kanakkan karena hobi yang mereka jalani. Maka dari itu, mereka berencana mengajukan sebuah proposal untuk meresmikan komunitas mereka.

Dari para narasumber yang telah diwawancarai, rata rata mereka merasa situasi di Alun Alun Tanjungsari kurang nyaman, dengan keadaan yang terlalu panas, kumuh, dan kurang terawat, sehingga mereka menghimbau kepada pemerintah setempat agar dapat membenahi Alun Alun Tanjungsari sebagai pusat aktifitas masyarakat sehingga kedepannya, Alun Alun Tanjungsari yang merupakan identitas Tanjungsari ini dapat lebih terawat, asri, dan nyaman, juga disertai dengan sarana dan prasarana publik yang lebih baik agar masyarakat Tanjungsari lebih betah beraktifitas di Alun Alun Tanjungsari ini.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar